Kapolresta Tangerang Kombes Pol Andi Muhammad Indra memulai tugas barunya dengan berziarah ke makam Raden Aria Wangsakara, di Lengkong Kulon, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 9 Juli 2025, sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasa pahlawan yang telah berkontribusi besar bagi daerah dan bangsa.
Raden Aria Wangsakara merupakan ulama dan pejuang yang sangat dihormati, di mana jasanya dalam mendirikan Tangerang mengantarnya mendapatkan Gelar Pahlawan Nasional pada tahun 2021. Ziarah ini diharapkan mampu menjadi pengingat bagi generasi sekarang akan pentingnya menghargai sejarah dan perjuangan para pendahulu.
Jejak Sejarah Raden Aria Wangsakara
Selama kunjungan, Indra Waspada menyampaikan bahwa mengenang perjuangan Raden Aria Wangsakara adalah tanggung jawab setiap anak bangsa. Beliau menekankan agar semua anggota Polri, khususnya yang bertugas di Polresta Tangerang, meneladani semangat pahlawan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.
Penting bagi kita untuk memahami bahwa semangat pantang menyerah dan dedikasi yang dimiliki oleh para pahlawan harus menjadi acuan, bukan hanya dalam menjalankan tugas kepolisian tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Menghargai sejarah sekaligus mengimplementasikannya dalam tindakan nyata adalah bagaimana kita bisa menghormati pengorbanan mereka.
Pentingnya Meneladani Para Pahlawan
Ziarah tersebut tidak hanya tentang berdoa dan mengingat, tetapi juga sebagai sarana untuk menyerap hikmah dari perjuangan Raden Aria Wangsakara. Indra Waspada melanjutkan dengan menjelaskan bahwa semangat para pahlawan harus terus dipupuk dalam jiwa setiap anggota Polri. Hal ini menciptakan iklim kepemimpinan yang tidak hanya menitikberatkan pada tugas, tetapi juga pada nilai-nilai kebangsaan dan pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan seperti ini memberikan refleksi mendalam tentang arti pengorbanan dan nasionalisme. Selain itu, dengan mempelajari sejarah, kita dapat menyadari tantangan yang dihadapi oleh para pahlawan sekaligus menumbuhkan rasa cinta tanah air yang lebih kuat.
Dengan demikian, ziarah ke makam Raden Aria Wangsakara bukan hanya sekadar ritual, tetapi menjadi pengingat akan perjalanan panjang dan penuh liku dari perjuangan bangsa ini. Semangat kepahlawanan yang diperjuangkan harus terus diteruskan, sehingga generasi selanjutnya pun dapat mengenang dan menghargai jasa mereka.